Iaintulungagung.ac.id – Jakarta, 8 Oktober 2025 – Pemerintah Arab Saudi membuka peluang bagi mahasiswa Indonesia untuk mengejar gelar S2 atau S3 melalui program beasiswa Arab Saudi. Pendaftaran berlangsung hingga 31 Oktober 2025, menawarkan cakupan penuh meliputi biaya kuliah, tunjangan hidup, asuransi kesehatan, tiket pesawat pulang-pergi, dan akomodasi awal. Program ini menarik minat pelajar Indonesia yang ingin belajar di universitas ternama sambil merasakan budaya Timur Tengah. Dengan dukungan Vision 2030, Arab Saudi memperkuat posisinya sebagai pusat pendidikan global.
Mahasiswa Indonesia dapat menargetkan institusi seperti King Saud University atau King Fahd University of Petroleum and Minerals. Beasiswa Arab Saudi mendukung akademik dan membuka jaringan global melalui komunitas pelajar dari 170 negara. Oleh karena itu, program ini ideal bagi mereka yang ingin berkontribusi pada ilmu pengetahuan.
Keunggulan Studi dengan Beasiswa Arab Saudi
Program beasiswa Arab Saudi menawarkan keunggulan kompetitif. Pertama, pelajar memilih dari 25 universitas top, seperti King Abdulaziz University (peringkat 163 QS World University Rankings 2025), King Saud University (peringkat 143), dan King Fahd University (peringkat 67). Universitas ini unggul dalam teknik, kedokteran, dan teknologi hijau.
Kedua, Arab Saudi menginvestasikan dana besar melalui Vision 2030 untuk pendidikan modern. Kampus seperti Imam Abdulrahman Bin Faisal University memiliki laboratorium mutakhir untuk riset medis, sedangkan Qassim University fokus pada inovasi pertanian. Selain itu, Northern Border University menawarkan program interdisipliner yang fleksibel.
Ketiga, lingkungan multikultural memperkaya pengalaman. Pelajar dari 170 negara menciptakan komunitas global, mendukung kolaborasi lintas budaya. Dengan demikian, penerima beasiswa memperoleh wawasan akademik dan jejaring internasional.
Persyaratan Pendaftaran Program
Calon penerima beasiswa Arab Saudi harus memenuhi syarat ketat. Pelamar tidak boleh menerima beasiswa lain dari Arab Saudi, dengan batas usia 30 tahun untuk S2 dan 35 tahun untuk S3. Mereka juga tidak pernah dikeluarkan dari institusi pendidikan di Arab Saudi. Penguasaan bahasa Inggris (IELTS/TOEFL) atau Arab (TOAFL) sesuai bidang studi wajib.
Program ini menekankan kesiapan akademik. Misalnya, pelamar S3 perlu pengalaman riset, seperti publikasi. Oleh karena itu, kandidat Indonesia harus memperkuat profil akademik sejak dini. Pelamar juga harus menunjukkan komitmen untuk kembali ke Indonesia dan menerapkan ilmu setelah lulus.
Dokumen yang Dibutuhkan
Pendaftaran beasiswa Arab Saudi memerlukan dokumen lengkap. Pelamar menyiapkan ijazah pendidikan terakhir (S1 untuk S2, S2 untuk S3) dan ijazah SMA/sederajat. Transkrip nilai semua jenjang pendidikan menunjukkan prestasi akademik. Akta lahir, paspor berlaku minimal satu tahun, dan pas foto berlatar putih wajib disertakan.
Dokumen lain mencakup SKCK, surat keterangan sehat, dan kartu identitas orang tua. Draft proposal penelitian untuk tesis atau disertasi krusial, terutama untuk S3, dengan fokus pada topik seperti energi terbarukan. Sertifikat TOEFL/IELTS atau TOAFL membuktikan kemampuan bahasa. Surat rekomendasi dari dosen atau profesional memperkuat aplikasi.
Penyelenggara menyarankan dokumen dalam format PDF. Oleh karena itu, pelamar harus mempersiapkan berkas dengan cermat untuk menghindari penolakan administrasi.
Jadwal dan Proses Pendaftaran
Pendaftaran beasiswa Arab Saudi berlangsung dari 1 Mei hingga 31 Oktober 2025. Proses seleksi hingga keberangkatan memakan waktu 1-2 tahun. Tahap awal melibatkan verifikasi dokumen, diikuti wawancara virtual untuk menilai visi akademik.
Pelamar membuat akun di studyinsaudi.moe.gov.sa, memilih program studi dan universitas, lalu mengunggah dokumen. Jika lolos, mereka menerima Letter of Acceptance (LoA). Selanjutnya, pelamar mengurus visa pendidikan melalui Kedutaan Arab Saudi di Jakarta. Setelah tiba, orientasi kampus membantu adaptasi sebelum perkuliahan dimulai.
Proses ini terstruktur, tetapi pelamar harus proaktif memantau pengumuman. Misalnya, jadwal haji dapat memengaruhi pengurusan visa. Dengan demikian, kesiapan logistik sangat penting.
Manfaat Program Beasiswa
Penerima beasiswa Arab Saudi menikmati cakupan penuh, termasuk biaya kuliah, registrasi, dan fasilitas kampus. Tunjangan hidup bulanan mencukupi untuk biaya tinggal di Riyadh atau Jeddah. Asuransi kesehatan menanggung kebutuhan medis selama studi.
Tiket pesawat pulang-pergi dan tunjangan kedatangan memudahkan transisi awal. Selain itu, akses ke perpustakaan digital dan konferensi internasional memperkaya riset. Misalnya, mahasiswa S3 di King Fahd University sering berkolaborasi dengan mitra global.
Manfaat ini memperluas peluang karir. Alumni sering mendapat posisi strategis di institusi Saudi atau perusahaan multinasional. Dengan demikian, program ini menjadi investasi jangka panjang.
Pengalaman Mahasiswa Indonesia
Mahasiswa Indonesia di Arab Saudi berbagi pengalaman positif. Banyak bergabung dengan komunitas muslim internasional, memudahkan adaptasi budaya. Kampus seperti King Saud University menyediakan kursus bahasa Arab gratis. Selain itu, program S3 mendukung riset berbasis nilai Islam kontemporer.
Fasilitas modern, seperti asrama ber-AC, membantu mengatasi iklim panas. Kegiatan ekstrakurikuler, seperti seminar budaya, memperkuat jejaring. Oleh karena itu, alumni Indonesia sering menjadi mentor bagi pelamar baru melalui komunitas daring.
Tips Lolos Seleksi
Untuk sukses mendapatkan beasiswa Arab Saudi, pelamar harus menyusun proposal riset yang relevan dengan Vision 2030, seperti teknologi hijau. Latih wawancara dengan fokus pada kontribusi pasca-studi di Indonesia. Selain itu, perkuat profil dengan kursus online atau pengalaman konferensi.
Hubungi pemberi rekomendasi sejak dini untuk surat autentik. Dengan demikian, aplikasi akan menonjol di antara pelamar global. Persiapan matang, termasuk simulasi wawancara, meningkatkan peluang lolos.
Wujudkan Impian Studi Global
Beasiswa Arab Saudi menawarkan paket lengkap: biaya kuliah gratis, tunjangan hidup, dan tiket PP. Dengan tenggat 31 Oktober 2025, segera daftar di studyinsaudi.moe.gov.sa. Program ini membuka pintu menuju karir global yang berdampak.
