0
0
Di era globalisasi yang serba cepat ini, menguasai lebih dari satu bahasa asing bukan lagi sekadar nilai tambah, tapi sudah jadi kunci penting untuk membuka berbagai peluang. Nah, sadar akan hal ini, BPK PENABUR Jakarta secara konsisten berkomitmen mencetak generasi muda yang mahir berbahasa melalui program inovatif mereka. Salah satu buktinya adalah Trilingual Challenge BPK PENABUR Jakarta yang sukses digelar, sebuah ajang seru untuk mengasah kemampuan bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin anak-anak.
Mengapa Penguasaan Bahasa Asing Penting di Era Global?
Coba bayangkan, dunia tanpa batas di depan mata! Generasi Z dan Alpha yang tumbuh di zaman digital ini butuh bekal yang kuat agar bisa bersaing di kancah internasional. Kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris sebagai bahasa universal, ditambah dengan bahasa Mandarin yang kini punya peran ekonomi global, jadi sangat vital.
BPK PENABUR Jakarta memahami betul kebutuhan ini, tak hanya lewat kurikulum di kelas, tapi juga melalui kegiatan ekstrakurikuler yang inspiratif. Ini sejalan dengan visi kami untuk selalu memberikan pendidikan terbaik yang holistik bagi setiap siswa, demi masa depan mereka yang cerah.
Lebih Dekat dengan Trilingual Challenge BPK PENABUR Jakarta
Jadi, apa sebenarnya Trilingual Challenge BPK PENABUR Jakarta ini? Ini adalah kompetisi bahasa yang unik, dirancang khusus untuk siswa jenjang TK hingga SD (kelas 1-6). Bukan cuma satu bahasa, tapi tiga sekaligus: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Mandarin! Tujuannya jelas, untuk membangun kepercayaan diri dan mengasah bakat berbahasa siswa sedari dini.
Apa Saja Kategori Lomba Serunya?
Ada banyak sekali kategori lomba yang super kreatif, totalnya ada 19 lho! Ini beberapa contohnya:
- Lomba Bernyanyi Solo Trilingual
- Membaca Puisi Trilingual
- Spelling Bee Competition
- Bercerita Bahasa Mandarin
- Vlog Promosi Sekolah Trilingual
- Debate Competition
Wah, seru sekali, bukan? Setiap kategori dirancang untuk mendorong siswa mengekspresikan diri dan meningkatkan kemahiran verbal mereka.
Peserta dan Tujuan Utama Acara
Ajang bergengsi ini diikuti oleh 509 siswa dari 21 SDK BPK PENABUR Jakarta, ditambah dari PENABUR Intercultural School Primary Kelapa Gading. Diselenggarakan di SDK PENABUR Kota Wisata pada Sabtu, 25 Oktober 2025 (tanggal sesuai artikel asli).
Menurut Ibu Wahyu Kristiani, Kepala Jenjang SDK PENABUR Jakarta, tema ‘Unleash Your Language Skill’ ini bertujuan membangun kepercayaan diri siswa dan mengembangkan profil BEST: Be Tough, Excel Worldwide, Share with Society, Trust In God.
Dukungan dari Kedutaan Prancis: Sebuah Apresiasi Global
Kehadiran Bapak Antoine Bricout, Atase Kerjasama Universitas dan Pendidikan dari Kedutaan Prancis di Jakarta, menambah semarak acara. Beliau sangat terkesan melihat komitmen siswa, sekolah, dan orang tua. “Saya sangat kagum dengan siswa yang tadi saya lihat… terlihat komitmen serius mereka,” ujarnya.
Bapak Antoine juga menegaskan pentingnya belajar bahasa asing sejak dini, tidak hanya Bahasa Inggris, tapi juga bahasa lain untuk mengenal kebudayaan dan keragaman dunia. Ini menunjukkan bahwa program seperti Trilingual Challenge BPK PENABUR Jakarta ini mendapatkan pengakuan internasional!
Kisah Sukses Para Juara Muda dan Dukungan Orang Tua
Tak lengkap rasanya tanpa cerita dari para bintang acara! Sebanyak 105 siswa berhasil meraih juara dari berbagai kategori. Mari kita intip kisah inspiratif mereka.
Semangat Kireilye dan Elisabeth dalam Berkompetisi
Dua sahabat dari SDK PENABUR Bintaro Jaya, Kireilye Gracella dan Elisabeth Via, berhasil mengukir prestasi. Kireilye juara satu Lomba Membaca Puisi Pendek Trilingual Kelas II, sedangkan Elisabeth juara dua Lomba Bercerita Bahasa Indonesia Kelas II.
Kireilye mengaku senang dan tidak gugup saat membawakan puisi ‘Benderaku Tercinta’ dalam tiga bahasa. Elisabeth juga mempersiapkan diri dengan serius selama dua minggu bersama guru dan orang tua. Mereka berdua sama-sama senang belajar tiga bahasa, lho! Luar biasa, bukan?
Apresiasi dan Harapan dari Para Orang Tua
Dukungan orang tua tentu jadi kunci kesuksesan anak-anak. Ibu Rara Kalesaran, orang tua Kinasnala (juara 1 Lomba Bercerita Bahasa Indonesia Kelas IV), menyampaikan kebahagiaannya. “Yang terpenting bukan mencari pemenang tetapi bagaimana mengajarkan anak untuk tampil percaya diri dan belajar agar mereka punya mental yang berani sekaligus tangguh,” ujarnya.
Harapan beliau, kompetisi seperti ini bisa terus diadakan untuk membangun karakter anak. Ini adalah inti dari pendidikan karakter yang selalu diusung BPK PENABUR.
Membangun Generasi BEST: Visi BPK PENABUR ke Depan
Ke depan, Ibu Wahyu Kristiani berharap Trilingual Challenge BPK PENABUR Jakarta dapat terus memberikan pengalaman dan wawasan luas, sekaligus menjawab tantangan zaman. “Menguasai Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional itu penting dilakukan, termasuk menguasai Bahasa Mandarin yang saat ini memiliki kekuatan global di bidang ekonomi,” tegasnya.
Ini menegaskan komitmen BPK PENABUR untuk menyiapkan siswa agar menjadi individu yang BEST (Be Tough, Excel Worldwide, Share with Society, Trust In God), siap menghadapi dunia yang makin dinamis dengan kemampuan bahasa yang mumpuni. Mari terus dukung program-program inovatif BPK PENABUR Jakarta demi masa depan generasi muda yang cemerlang!
